
Samsungbola - Virgil van Dijk tidak kecewa meski gagal menjadi Pemain Terbaik Dunia versi FIFA. Van Dijk menegaskan dirinya, tidak bisa dibandingkan dengan Lionel Messi.
Pada seremoni yang digelar di Teatro Alla Scala, Milan, Senin (23/9/2019), bek Liverpool itu mesti merelakan penghargaan jatuh ke tangan Messi. Bomber Barcelona tersebut mendapatkan suara terbanyak setelah membukukan 51 gol di sepanjang musim lalu meski 'hanya' memenangi gelar juara LaLiga.
Sedangkan Van Dijk tampil solid di sepanjang musim untuk membantu Liverpool menjuarai Liga Champions. Selain itu, the Reds juga dibantunya mencapai rekor poin di Liga Inggris sekalipun gagal juara.
Kendati demikian, pemain berusia 28 tahun itu berhasil masuk di Tim Terbaik Dunia FIFA FIFPro. Van Dijk mengaku bangga bisa mendapatkan pengakuan semacam ini.
Orang-orang yang melakukan voting membuat sebuah keputusan dan Anda harus menerimanya,Van Dijk mengatakan dilansir Omnisport. Itu saja sih dan sebagai pemain Anda tidak bisa membandingkan aku dengan Messi karena memang sangat berbeda.
Kecewa? Anda tidak bisa kecewa. Aku cuma sangat bahagia bisa berada di sini, masuk di tim terbaik dunia tahun ini, setelah kerja keras dan kerja bagus yang kami lakukan pada tahun lalu. Hari ini, sayangnya aku tidak memenangi penghargaan itu tapi aku tidak kecewa kok," lugas Van Dijk.
Bek Liverpool Virgil van Dijk tampak legawa dengan hasil pemilihan Pemain Terbaik Dunia FIFA 2019 yang dimenangi Lionel Messi. Bek asal Belanda itu menjelaskan bahwa dirinya memang tidak bisa dibandingkan dengan penyerang Barcelona itu dalam hal permainan di atas lapangan.
Gelaran Pemain Terbaik FIFA 2019 sudah dilangsungkan pada Selasa (24/9) dini hari WIB. Untuk kategori pemain pria terbaik Lionel Messi mengungguli dua pesaingnya, Virgil van Dijk dan Cristiano Ronaldo. Pemain asal Argentina menempati urutan pertama, disusul Van Dijk dan Ronaldo.
Keberhasilan Lionel Messi kali ini mungkin bisa menimbulkan sedikit perdebatan mengingat Van Dijk punya kontribusi besar terhadap keberhasilan Liverpool menjuarai Liga Champions. Namun eks pemain Southampton itu sepertinya tak terlalu kecewa dengan kegagalan dirinya memenangi gelar tersebut.
Orang-orang yang memilih membuat keputusan dan Anda harus menerimanya, Itulah kondisinya dan sebagai pemain Anda tidak dapat membandingkan saya dan Messi karena itu sama sekali berbeda.
Kecewa? Anda tidak bisa kecewa. Saya sangat senang berada di sini, berada di tim terbaik tahun ini, setelah kerja keras dan kerja bagus yang kami (Liverpool) lakukan tahun lalu. Hari ini, saya, sayangnya tidak menang tetapi saya tidak kecewa.
Liverpool akan menghadapi MK Dons di Carabao Cup pada hari Rabu sebelum mengunjungi Sheffield United di ajang Premier League tiga hari kemudian.