SamsungBola - Legenda Barcelona, Xavi menyatakan bahwa dirinya siap untuk menangani mantan timnya dan menjadi bos dari beberapa pemain senior, termasuk Lionel Messi.
Barcelona s edang menjalani awal musim yang jauh dari kata memuaskan. Terbaru, Barca harus menyerah dua gol tanpa balas di markas tim promosi, Granada pada hari Minggu (22/09/2019) dini hari Wib.
Situasi ini membuat posisi Ernesto Valverde di kursi pelatih mendapat sorotan. Apalagi setelah kegagalan menyakitkan di pentas Liga Champions musim lalu.
Salah satu nama yang dijagokan menggantikan Valverde jika memang dipecat adalah Xavi. Sosok 39 tahun itu kini tengah menangani klub Qatar, Al-Sadd.
Sebagai pelatih, Xavi mencatatkan pencapaian yang cukup impresif. Ia sukses mengantar timnya menyapu bersih tiga kemenangan dalam tiga laga awal musim ini.
Bukan hanya itu, Al-Sadd juga sukses melaju ke semifinal Liga Champions Asia. Meski demikian, Xavi belum mau terlalu memikirkan soal kans menangani Barca.
"Saya tidak tahu apakah ini akan menjadi jembatan menuju Barca. Satu-satunya hal yang membuat saya khawatir sekarang adalah bekerja dengan bagus di sini, memenangi gelar dan membuat kesalahan dalam beberapa aspek sebagai pembelajaran untuk masa depan," ujar Xavi.
Xavi meninggalkan Barca pada tahun 2015 silam. Ia pun memiliki eks rekan setim yang saat ini masih menjadi tulang punggung Blaugrana, mulai Messi hingga Sergio Busquest. Xavi mengaku tak masalah jika ia harus melatih mereka.
"Menangani eks rekan setim bukanlah sebuah masalah. Saya tahu Leo Messi seperti apa, Luis Suarez, Busquest, Jordi Alba, Gerard Pique atau Sergi Roberto," tambah Xavi.
"Saya tahu bagaimana mereka berlatih, kapasitas kepemimpinan mereka, saya bisa memberitahu jika mereka sedih atau marah. Saya berharap sebagai pelatih saya bisa memiliki tiga, lima, delapan, atau 10 pemain yang sudah saya kenal dan berhubungan baik dengan saya," sambungnya.
"Messi merupakan pemain yang bagus, jika Anda meyakinkan dia, bisa menjadi bek yang brilian. Dia memiliki kecepatan fisik dan mental. Dia memiliki segalanya. Jika Anda meyakinkan dia untuk berlari, apa yang akan dilakukan pemain lain? Mereka akan berlari dua kali lipatnya," tegas Xavi.